Suku-Suku Kanibal Di Dunia

Suku Dunia ~ Kanibalisme adalah sebuah gejala di mana suatu makhluk hidup memakan makhluk yang sejenis lainnya. Sebagai contoh Singa yang memakan Singa lain atau manusia yang memakan manusia, bisa jadi manusia tersebut menjadi musuh atau rivalnya. Gejala ini sangat tak lazim dan dianggap tabu di dunia karena melanggar norma-norma dan tidak berperikemanusiaan. Di bawah ini merupakan suku-suku kanibal di dunia yang sangat terkenal kekejamannya.

Suku Karibia

Nama suku inilah yang menjadi sebutan untuk orang yang memakan orang lain. Suku ini diketahui merupakan suku pertama di dunia yang melakukan praktek kanibalisme. Oleh para pelaut biasa disebut “The Carib people of the Lesser Antilles”. Nama ini diberikan oleh colombus dalam catatannya dengan menyebut nama “caniba” (yang merupakan kata lain dari kariba yang artinya “orang yang memakan orang”). Para suku karibia ini biasanya melakukan kanibalisme kepada musuhnya, namun semenjak masuknya agama kristen, perlahan-lahan budaya itu mulai hilang.

Suku Karankawa (Suku Asli Amerika)

Awal penaklukan benua amerika, banyak sejarawan yang pernah berada di benua tersebut bercerita bahwa suku-suku Indian di Amerika pernah melakukan praktek kanibalisme. Namun pernyataan tersebut masih jadi perdebatan. Beberpa dari mereka mengaku memiliki bukti praktek kanibalesme oleh suku-suku Indian. Contoh salah satu bukitnya adalah suku indian karankawa di texas, pada tahun 1768 seorang pendeta yang berasal dari spanyol melihat dan merekam ritual yang dilakukan suku karankawa terhadap musuhnya yang disandera. Mereka mengelilingi korban tersebut dan secara bergantian memotong kulit dan daging korban kemudian memakannya.

Suku Aztec

Suku aztec tidak diragukan lagi sebagai suku yang paling brutal sebelum ditemukannya benua amerika oleh colombus. Mereka melakukan ribuan pengorbanan menggunakan manusia tiap tahunnya. Korban biasanya dicabut jantungnya yang masih dalam keadaan berdetak selagi hidup. Lalu tubuhnya dijadikan masakan untuk dimakan beramai-ramai.

Suku Afrika

Benua ini mungkin merupakan benua yang masih melakukan praktek kanibalisme sampai saat ini. Walaupun secara kasat mata tidak pernah terlihat, banyak saksi mata melaporkan adanya aktivitas perdagangan organ tubuh manusia disana. Disertai bukti banyak warga pendatang yang hilang saat berlibur atau melintas disana. Biasanya penculikan dilakukan oleh geng-geng kriminal. Disebutkan juga, pada saat perang kongo ke-2 dan perang sipil di liberia dan sierra leone sering terjadi aksi kanibalisme disana.

Suku Maori

Suku Maori di Selandia Baru merupakan suku yang pernah ter dokumentasikan dengan baik. Artinya telah ter rekam dengan baik. Kanibalisme merupakan budaya adat yang tidak bisa dihilangkan dari suku ini dan mereka tidak akan pernah berhenti memakan musuhnya. Suatu ketika, Kapal Inggris, The Boyd, dan para awak kapalnya membunuh anak dari kepala suku Maori. Kepala Suku pun dendam dan memerintahkan anggota suku Maori untuk membunuh dan menculik 66 awak kapal yang berada disana. Kejadian ini akhirnya terkenal sebagai ” body massacre “.

Suku Aghori Di India

Suku Aghori dari Varanasi ini sering berpesta daging manusia, dan tinggal berada di dekat lokasi kremasi. Para biksu suku ini wajahnya dicat dan manik-manik halus menggantung di leher mereka. Para anggota suku misterius ini tinggal di kuburan dan pesta daging manusia, menjadi bagian dari ritual mereka, serta minum dari tengkorak manusia. Mereka hidup di antara situs kremasi di India, di mana Dewa Siwa dan Dewi Kali Ma tinggal dan memakan apa yang orang lain buang. Di India sendiri, mayat biasanya dikremasi dan kemudian abunya disebar ke sungai Suci Gangga, tetapi beberapa mayat dibuang begitu saja tanpa melalui proses kremasi. Suku Aghori ini akan mengumpulkan sisa-sisa mayat tersebut, dan menggunakannya untuk pencerahan spiritual mereka, seperti memakai mayat atau memakannya.

Suku Fiji

Budaya kanibalisme juga diketahui telah menyebar di kawasan Polinesia dan Melanesia. Sebagai contoh, Fiji dikenal sebagi pulau para kanibalisme. Seorang kepala suku fiji mengakui telah memakan 875 orang dan sangat membanggakannya.

Suku Anasazi (Suku Indian Amerika)

Suku Anasazi juga diduga suku yang bersifat kanibal atau memakan sesama manusia. Hal ini dikatakan oleh seorang Arkeolog bernama Pieter Pino, dia mengatakan atau menemukan tulang belulang di dalam wadah tempat makan dan memasak peninggalan suku Anasazi kuno. Hal ini didukung juga oleh Pet Lambert seorang antropolog, dia menemukan tengkorang dengan lubang besar di bagian atas seolah-olah ada yang telah meminum cairan otak manusia dan ada bekas-bekas goresan pada tulang yang mengindikasikan adanya mutilasi.

Suku Korowai

Suku korowai merupakan suku yang berada di Papua Indonesia. Keberadaan suku ini pun belum lama diketahui. Suku ini masih melakukan kanibalisme. Mereka biasanya memakan anggota sukunya yang dicurigai sebagai penyihir. Mereka memakan otaknya selagi masih dalam keadaan hangat. Rumah kediaman suku ini berada diatas pohon yang tinggi hal ini berguna untuk melindungi dari musuh-musuhya.

Referensi :
  • http://argakencana.blogspot.com/2010/06/7-suku-kanibal-paling-berbahaya-di.html
  • http://dunia-kesenian.blogspot.com/2014/09/7-suku-kanibal-yang-ada-di-dunia.html
loading...
Kamu sedang membaca artikel tentang Suku-Suku Kanibal Di Dunia Silahkan baca artikel Suku Dunia Tentang Yang lainnya. Kamu boleh menyebar Luaskan atau MengCopy-Paste Artikel ini, Tapi jangan lupa untuk meletakkan Link Suku-Suku Kanibal Di Dunia Sebagai sumbernya

0 Response to "Suku-Suku Kanibal Di Dunia"

Post a Comment

Sejarah Suku Lainnya