Suku Dunia ~ Orang Lumoli yang mendiami daerah Kepulauan Maluku Tengah ini biasa disebut oleh ahli etnografi Belanda klasik sebagai orang Alfuru. Mereka berdiam di Desa Lumoli dalam wilayah Kecamatan Piru, di pedalaman Pulau Seram bagian barat, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Jumlah populasinya sekitar 1.000 jiwa.
Mata Pencaharian Suku Lumoli
Mata pencaharian utama Suku Lumoli sebenarnya adalah sagu yang diramu dari hutan. Sebagian dari kaum laki-lakinya melakukan perburuan binatang liar.
Masyarakat Suku Lumoli
Keluarga-keluarga inti mereka tergabung ke dalam kelompok keluarga batih patrilineal yang disebut mataruma. Peran mataruma ini lebih penting dari pada keluarga inti. Mataruma masih bagian dari kesatuan keluarga luas terbatas (klen) yang disebut soa. Masyarakat Lumoli terdiri atas beberapa soa yang bersama-sama membentuk federasi soa dan tempat tinggal bersama yang mereka sebut hen atau negeri (desa).
Mereka dipimpin oleh Kapitang yang lazim disebut raja, dan biasanya bersifat turun temurun. Kehidupan spiritual dipimpin oleh seorang mauweng (pendeta) yang memimpin upacara di baileo (balai adat sekaligus rumah roh kakek dan nenek moyang) dan rumah kakehan (balai inisiasi pemuda). Pada masa sekarang Neheri Lumoli mempunyai empat buah soa, yaitu Makalai, Sasake, Matital dan Lumapai. Raja diangkat dari mataruma yang paling senior dari soa Makalai.
Mereka dipimpin oleh Kapitang yang lazim disebut raja, dan biasanya bersifat turun temurun. Kehidupan spiritual dipimpin oleh seorang mauweng (pendeta) yang memimpin upacara di baileo (balai adat sekaligus rumah roh kakek dan nenek moyang) dan rumah kakehan (balai inisiasi pemuda). Pada masa sekarang Neheri Lumoli mempunyai empat buah soa, yaitu Makalai, Sasake, Matital dan Lumapai. Raja diangkat dari mataruma yang paling senior dari soa Makalai.
Agama Dan Kepercayaan Suku Lumoli
Orang Lumoli menganut kepercayaan kepada tokoh Maha Pencipta yang mereka sebut Kabasa Elake. Selain itu mereka memuja pula roh kakek-nenek moyang yang disebut upu ama, serta mempercayai adanya roh makhluk halus di sekitar kehidupan mereka yang bisa jahat dan bisa pula baik. Roh-roh alam ini disebut nitu dan halita. Pada zaman sekarang orang Lumoli sudah banyak yang memeluk agama Kristen Protestan.
Referensi : Depdikbud 1989
Referensi : Depdikbud 1989
loading...
Artikel Yang Bagus Gan ^_^
ReplyDeleteIjin Comment Ya Gan ^_^
Terima Kasih Gan ^_^
BANDAR TOGEL
POKER ONLINE
CASINO LIVE
SABUNG AYAM
SLOT GAMES SERU
Sportbook